Jenjang Karier HR (Entry, Mid, Senior, dan Executive Level)

Dalam dunia kerja, bidang Sumber Daya Manusia (SDM) atau HR (Human Resources) memegang peran penting dalam membantu organisasi mencapai tujuan bisnis mereka melalui pengelolaan tenaga kerja yang efektif. Untuk membangun karier di HR Department (HRD), Anda membutuhkan pemahaman yang mendalam dan perencanaan yang baik.

Artikel ini akan memberikan panduan lengkap tentang jenjang karier HR, mulai dari posisi entry-level hingga level eksekutif (C level), serta keterampilan yang dibutuhkan untuk mencapai kesuksesan.

Pentingnya SDM dalam Organisasi

Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan tulang punggung organisasi yang mengelola aspek-aspek terkait karyawan, termasuk perekrutan, pelatihan, pengembangan, manajemen kinerja, dan kesejahteraan. HR juga berperan sebagai penghubung antara manajemen dan karyawan, memastikan bahwa kepentingan kedua belah pihak terjaga.

Apa Itu HR: Pengertian, Fungsi, Peran, Tugas, Skills, dan Gaji

Oleh karena itu, jalan karier di HR Department (HRD) sangat dinamis dan menantang, dengan peluang yang luas untuk pengembangan profesional.

Jenjang Karier di Bidang HR dalam Empat Level

Mulai dari posisi paling awal (entry level), menengah (mid-level), senior level, hingga executive level (C-level), berikut rincian jenjang karier HR:

1. Tahap Awal: Posisi Entry-Level di HR

Tertarik bekerja di HR Department (HRD)? Anda bisa mulai dari jabatan entry-level. Jenjang karier HR di tahapan paling awal ini menawarkan beberapa posisi, antara lain:

• HR Assistant/HR Admin: Tugas utama HR Assistant adalah mendukung fungsi HR secara umum, termasuk administrasi, pengarsipan dokumen, dan membantu proses rekrutmen. Posisi ini ideal bagi individu yang baru memasuki dunia HR, karena memberikan pengalaman yang luas tentang berbagai aspek HR.
• HR Recruitment: Berfokus pada proses rekrutmen, posisi ini melibatkan penjadwalan wawancara, mengelola database kandidat, dan membantu dalam penyaringan kandidat. Skills dalam komunikasi dan time management sangat penting di sini.
• HR Payroll: Tugas utama adalah membantu pengelolaan gaji dan tunjangan karyawan. Posisi ini cocok bagi mereka yang memiliki ketelitian dan keterampilan dalam manajemen data.

Keterampilan yang Dibutuhkan pada Tahap Awal:

1. Komunikasi Efektif: Menjalin komunikasi secara profesional dengan karyawan dan manajemen.
2. Manajemen Waktu: Mengelola berbagai tugas secara efisien.
3. Keterampilan Administratif: Mengelola dokumen dan data secara akurat.
4. Kemampuan Analitis: Mampu menganalisis informasi dengan tepat sehingga dapat mengambil keputusan terbaik.

2. Tahap Menengah: Posisi Mid-Level di HR

Setelah beberapa tahun pengalaman, profesional HR dapat naik ke posisi mid-level, di mana mereka mulai mengambil tanggung jawab yang lebih besar dan spesifik. Jenjang karier HR di mid-level ini memegang peran penting. Beberapa contoh posisi di level menengah ini meliputi:

• HR Generalist: HR Generalist menangani berbagai fungsi HR, mulai dari rekrutmen, pelatihan, manajemen kinerja, hingga hubungan karyawan. Posisi ini membutuhkan pemahaman yang luas tentang semua aspek HR dan kemampuan untuk bekerja secara mandiri.
• HR Specialist: HR Specialist berfokus pada area spesifik seperti rekrutmen, pelatihan dan pengembangan, atau kompensasi dan tunjangan. Spesialisasi ini memungkinkan mereka untuk menjadi ahli di bidang tertentu dan memberikan kontribusi yang lebih besar kepada organisasi.
• Talent Acquisition Specialist: Fokus pada pengembangan strategi recruitment untuk mengakuisisi talenta terbaik. Jabatan ini bertanggung jawab atas keseluruhan siklus rekrutmen, termasuk pengembangan brand employer dan hubungan dengan kandidat.
• Training and Development Coordinator: Bertanggung jawab untuk mengidentifikasi kebutuhan pelatihan karyawan dan mengembangkan program pelatihan yang efektif. Posisi ini membutuhkan pemahaman tentang pembelajaran dan pengembangan karyawan.

Keterampilan yang Dibutuhkan pada Tahap Menengah:

1. Leadership: Memimpin tim dan proyek HR.
2. Kemampuan Negosiasi: Mengelola dan menyelesaikan konflik di tempat kerja, termasuk perselisihan antara karyawan dan manajemen.
3. Problem Solving: Mengidentifikasi masalah HR dan mencari solusi yang efektif.
4. Pengetahuan Spesialis: Menguasai area spesifik dalam HR, seperti hukum ketenagakerjaan atau manajemen kinerja.

3. Tahap Atas: Posisi Senior-Level di HR

Pada tahap ini, profesional HR memiliki pengalaman yang cukup dan dapat mengambil posisi senior yang melibatkan pengambilan keputusan strategis. Jabatan HR di level senior ini sangat strategis dengan wewenang yang lebih besar. Berikut beberapa contoh posisi senior level di bidang HR:

• HR Manager: Bertanggung jawab atas seluruh fungsi HR di organisasi. HR Manager bekerja sama dengan manajemen puncak untuk mengembangkan kebijakan HR yang selaras dengan tujuan bisnis.
• Compensation and Benefits Manager: Memimpin pengembangan dan implementasi paket kompensasi dan tunjangan yang kompetitif. Posisi ini membutuhkan pemahaman mendalam tentang struktur gaji dan undang-undang ketenagakerjaan.
• Employee Relations Manager: Mengelola hubungan antara karyawan dan manajemen, memastikan lingkungan kerja yang positif, dan menangani keluhan atau masalah yang muncul.
• Talent Development Manager: Fokus pada pengembangan bakat internal melalui program pelatihan dan pengembangan karier. Posisi ini penting untuk membangun pipeline kepemimpinan dalam organisasi.

Keterampilan yang Dibutuhkan pada Tahap Lanjutan:

1. Strategi Bisnis: Kemampuan untuk mengembangkan kebijakan HR yang mendukung tujuan bisnis.
2. Kepemimpinan dan Manajemen Tim: Memimpin tim HR dan bekerja sama dengan manajemen puncak.
3. Pengambilan Keputusan: Mengambil keputusan strategis yang berdampak pada seluruh organisasi.
4. Keterampilan Analitik Tingkat Lanjut: Menggunakan data untuk membuat keputusan yang didasarkan pada fakta.

4. Tahap Puncak: Posisi Eksekutif di HR

Posisi eksekutif atau C level di bidang SDM (HR) menuntut kepemimpinan yang kuat dan pemahaman yang mendalam tentang strategi bisnis. Berikut jabatan C level di bidang HR sebagai posisi tertinggi dalam jenjang karier HR:

• Chief Human Resources Officer (CHRO): Sebagai bagian dari tim eksekutif, CHRO bertanggung jawab atas seluruh strategi HR di organisasi. Mereka bekerja sama dengan CEO dan dewan direksi untuk memastikan bahwa strategi HR mendukung pertumbuhan dan keberlanjutan bisnis.
• Vice President of Human Resources: Fokus pada pengembangan dan implementasi inisiatif HR di tingkat global atau regional. Mereka bertanggung jawab untuk memimpin tim HR di berbagai lokasi dan memastikan keselarasan dengan tujuan bisnis global.

Keterampilan yang Dibutuhkan pada Tahap Puncak:

1. Pemikiran Strategis: Mengembangkan visi jangka panjang untuk fungsi HR.
2. Kepemimpinan Global: Mengelola tim HR di berbagai lokasi dan budaya.
3. Kemampuan Membangun Hubungan: Berkolaborasi dengan eksekutif lainnya untuk memastikan keselarasan strategis.
4. Pemahaman Mendalam tentang Bisnis: Mengintegrasikan kebijakan HR dengan tujuan bisnis.

Skills yang Dibutuhkan di Setiap Tahap Karier HR

Selain keterampilan yang spesifik untuk setiap tahap karier, beberapa skills inti yang penting untuk dikuasai di setiap level yaitu:

• Komunikasi: Kemampuan untuk berkomunikasi dengan jelas dan efektif di semua tingkat organisasi.
• Etika dan Integritas: Menjaga standar etika yang tinggi dalam pengelolaan sumber daya manusia.
• Adaptabilitas: Kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan perubahan dalam lingkungan bisnis dan regulasi.
• Pemahaman tentang Teknologi HR: Menggunakan perangkat lunak HR untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi.

Pantau Info Lowongan Kerja HRD Terbaru di IG @LokerHRD

Tips Meningkatkan Karier di Bidang HR

Untuk meniti jenjang karier dengan mulus ke posisi senior atau eksekutif, tips berikut ini dapat diperhitungkan:

• Pendidikan Berkelanjutan: Terus tingkatkan pengetahuan melalui sertifikasi profesional seperti SHRM atau CIPD.
• Networking: Bangun jaringan dengan profesional HR lainnya untuk berbagi pengetahuan dan peluang karier.
• Mentorship: Temukan mentor yang dapat memberikan bimbingan dan dukungan dalam pengembangan karier.
• Keterlibatan dalam Proyek Strategis: Ambil bagian dalam proyek strategis yang memberikan eksposur ke manajemen puncak.

Cek IG @LokerHRD: Info Lowongan Kerja Psikologi Terbaru

Kesimpulan

Jalur karier di bidang HR atau HR Department (HRD) menawarkan banyak peluang bagi mereka yang memiliki dedikasi untuk pengembangan sumber daya manusia (SDM). Dengan pemahaman yang mendalam tentang jenjang karier HR dan keterampilan yang diperlukan di setiap tahap, Anda dapat merencanakan perjalanan karier yang sukses dan memuaskan.

Mulailah dari posisi entry-level, terus kembangkan keterampilan Anda, dan ambil tantangan baru untuk mencapai puncak karier sebagai pemimpin HR yang strategis.